Sosialisasi Indeks Inovasi Daerah dan Innovative Government Award (IGA) Tahun 2025
Sosialisasi Indeks Inovasi Daerah dan Innovative Government Award (IGA) Tahun 2025
Pati, 1 Juli 2025 – Dalam upaya meningkatkan kualitas Indeks Inovasi Daerah, Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kabupaten Pati menggelar Sosialisasi Indeks Inovasi Daerah & Innovative Government Awaerd Tahun 2025 di Ruang Rapat Rajawali, Selasa (1/7).
Sosialisasi ini merupakan bagian dari persiapan penilaian Indeks Inovasi Daerah dan ajang penghargaan Innovative Government Award Tahun 2025. Kegiatan ini diprakarsai oleh Bidang Riset dan Inovasi Daerah Bapperida Kabupaten Pati sebagai upaya untuk meningkatkan nilai indeks inovasi Kabupaten Pati tahun 2025.
Kepala Bapperida Kabupaten Pati, Dr. Muhtar, S.I.P., M.M. dalam sambutannya menekankan pentingnya peningkatan inovasi baik secara kuantitas maupun kualitasi.
"Kami mendorong lahirnya lebih banyak ide baru yang berdampak positif dan efektif," ujarnya.
Kegiatan ini akan dilaksanakan selama 3 hari dari tanggal 1 - 3 Juli 2025. Hari pertama, Selasa (1/7), kegiatan ini telah diikuti oleh pengelola inovasi di UPTD SMPN Se-Kabupaten Pati. Hari kedua, Rabu (2/7), akan diikuti oleh pengelola inovasi di UPTD RSUD RAA Soewondo, RSUD Kayen, dan Puskesmas Se-Kabupaten Pati. Hari ketiga, Kamis (3/7), akan diikuti oleh pengelola inovasi daerah di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Kabupaten Pati.
Materi sosialisasi disampaikan oleh Muhamat Taufiq, S.T., M.T., yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Bidang Riset dan Inovasi Daerah, dan kini menjabat sebagai Kepala Bidang Infrastruktur dan Kewilayahan Bapperida Pati. Beliau menyampaikan terkait proposal dan 20 data dukung indikator Indeks Inovasi Daerah yang harus dipenuhi oleh pengelola inovasi daerah di UPTD & OPD yang menjadi syarat penilaian Indeks Inovasi Daerah dari BSKDN Kemendagri. Bapperida Pati akan memfasilitasi pendampingan untuk melengkapi proposal dan data dukung indikator yang diperlukan. Pada tahun 2025 ini, ada beberapa indikator yang mengalami sedikit perubahan dan penyempurnaan.
Selain pemaparan materi, peserta juga mengikuti sesi praktik pengisian data melalui laman resmi Indeks Inovasi BSKDN Kemendagri. Bapperida Pati memberikan username dan password ke pengelola inovasi daerah di UPTD dan OPD untuk login ke laman website Indeks Inovasi BSKDN Kemendagri.
Selama sesi tanya jawab, peserta juga aktif berdiskusi untuk mencari solusi terkait permasalahan yang dihadapi dalam pengumpulan data dukung indikator. Bapperida pun berkomitmen memberikan pendampingan teknis hingga seluruh data dan dokumen pendukung terpenuhi.
Melalui kegiatan ini, Bapperida Kabupaten Pati berharap bahwa nilai Indeks Inovasi Daerah semakin meningkat dan mendorong masuk 10 besar Kabupaten Terinovatif di tingkat nasional.
